-SIMILE / ASOSIASI (perumpamaan) ð dua hal itu dibandingkan denganm enggunakankata keterangan perbandingan: umpama, seperti, ibarat, laksana, bak, bagai.
Contoh:
- Mukanya pucat bagai mayat.
- Hatinya memang lembut seperti sutera.
- Anak itu kebingungan seperti rusa masuk kampung.
- Pendirian anak itu ibarat air di atas daun talas.
- Mereka bagaikan anak ayam kehilangan induknya.
- Pengetahuan anak itu sangat picik seperti katak dalam tempurung.
- kedua orang itu sungguh serasi seperti api dengan asap.
- Keadaan keluarganya seperti telur di ujung tanduk.
- -METAFORA dua hal itu dibandingkan dengan tidak menggunakan kata-kata perbandingan seperti tersebut di atas. Majas yang menggantikan suatu benda dengan kata lain yang memiliki kesamaan sifat
- Jangan dekati buaya darat itu.
- Si jago merah telah melalap sebuah gedung mewah.
- Pemuda adalah tulang punggung negara.
- Semangatnya membaja untuk mencapai cita-cita.
- Kuli tinta itu mengejar-ngejar tokoh reformasi.
- Citra menjadi anak emas guruku.
- Mahasiswa adalah motor penggerak reformasi.
- Grup band Radja sedang naik daun.
- PERSONIFIKASI membandingkan antara benda tak bernyawa dengan benda bernyawa.
- Kereta malam menjerit-jerit.
- Padi merunduk, menghormat petani.
- Ombak menuju pantai. Bulan bersembunyi di balik awan.
- Deretan pohon bambu mengalunkan lagu alam yang merdu.
- O, angin sampaikanlah rasa rinduku kepadanya.
- Mobilnya batuk-batuk sejak tadi padi.
- Tatapan matanya menjeritkan penderitaan.
-HIPERBOLA
Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang mengandung suatu pernyataan yang dilebih-lebihkan.
Contoh : Harga barang yang melangit menyusahkan rakyat.
-LITOTES adalah menyatakan sesuatu dengan
mengurangi keadaan sebenarnya dengan maksud untuk merendahkan diri kepada lawan
bicara. Contoh Silakan singgah ke gubuk kami.
Page Load
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkomentar dengan baik, sopan dan tidak mengandung spam,dimohon untuk tidak meletakan link aktif dalam komentar!!!
Klik Subscribe by email jika ingin mengetahui update komentar pada artikel ini, thank you for visiting
Ttd : Dani Setiadi